Stres dan khawatir adalah alasan nomor satu penyebab Insomnia. Hal ini karena tubuh bereaksi terhadap stres dengan cara yang meningkatkan kewaspadaan dan terjaga. Relaksasi program seperti latihan meditasi, yoga, dan pernafasan adalah obat insomnia yang baik yang bekerja untuk menurunkan stres dan kecemasan
Kesehatan tubuh yang buruk dapat juga berkontribusi terhadap gangguan tidur. Penyakit seperti pencernaan, asma, kondisi jantung, tiroid terlalu aktif, Parkinson, dan Alzheimer, arthritis dan masalah bersama lainnya dan pembesaran prostat dapat menyebabkan insomnia.
Peningkatan maupun penurunan kondisi emosional seseorang secara tiba-tiba dapat memicu terjadinya migrain. Saat stres, otak seseorang akan melepaskan senyawa-senyawa kimia yang menyebabkan beberapa perubahan pada tubuh dan otak, seperti ketegangan otot dan pelebaran pembuluh darah.
Jika lingkungan tidur terganggu dari kebisingan maka proses tidur pun dapat terpengaruh. Jadi buatlah kamar tidur yang sederhana mungkin, tenang, dan bebas kebisingan. Kegiatan tertentu juga berkontribusi terhadap sulit tidur, menonton televisi, mengerjakan pekerjaan kantor atau latihan intens sebelum tidur atau saat ditempat tidur
Berharap bisa tertidur saat menonton TV atau saat stalking? Belum tentu bisa saja apa yang sedang Anda lakukan malah membuat Anda tertarik, penasaran, melupakan fokus Anda untuk tidur. Batasi diri sendiri untuk menjauhi TV dan gadget pada saat jam tidur.